Oleh: Richa
aulia (1301145089)
Ideologi diartikan sebagai sistem dasar seseorang tentang
nilai-nilai, tujuan, dan sarana pokok untuk mencapainya. Dalam konteks negara,
ideologi diartikan sebagaikesatuan gagasan dasar yang disusun secara sistematis
dan dianggap menyeluruh tentang manusia dan kehidupannya.
Pancasila sebagai ideologi terlihat dari nilai dasarnya
artinya terdapat cita-cita dan nilai-nilai mendasar dan bersifat tetap tidak
berubah. Pancasila perlu dipahami penerapannya oleh warga negara indonesia agar
tidak terjadi kesimpangsiuran atau salah penafsiran.
Seluruh sila dalam pancasila merupakan satu kesatuan, dan
dipandang sebagai acuan penyelenggara negara yang adil dan makmur bagi rakyat.
Ketika pancasila menjadi ideologi negara, maka kesetiaan pancasila merupakan
alat pemersatu bangsa.
Pancasila
sebagai Ideologi Negara merupakan tujuan bersama Bangsa Indonesia yang
diimplementasikan dalam Pembangunan Nasional yaitu mewujudkan masyarakat adil
dan makmur yang merata material dan spiritual berdasarkan Pancasila dalam wadah
Negara Kesatuan RI yang merdeka, berdaulat, bersatu, dan berkedaulatan rakyat
dalam suasana perikehidupan bangsa yang aman, tentram, tertib, dan dinamis
serta dalam lingkungan pergaulan dunia yang merdeka, bersahabat, tertib, dan
damai.
Pancasila sebagai ideologi bangsa, mengakui dan
melindungi baik hak-hak individu maupun hak masyarakat baik dalam bidang
ekonomi maupun politik. Dengan demikian, ideologi kita mengakui secara selaras
baik kolektivisme maupun individualisme.
Maka fungsi pancasila sebagai ideologi adalah:
- Mempersatukan bangsa, memelihara dan mengukuhkan persatuan dan kesatuan bangsa.
- Membimbing dan mengarahkan bangsa indonesia menuju tujuannya. Pancasila sebagai pemberi gambaran, motivasi, dan cita-cita bangsa, serta menggerakkan bangsa dalam melakukan pembangunan nasional dalam pengamalan pancasila.
- Memberikan tekat untuk mengembangkan dan memeliharakan identitas bangsa.
- Menyoroti keadaaan yang ada dan kritis terhadap upaya perwujudan cita-cita yang terkandung dalam pancasila tersebut. Pancasila menjadi ukuran untuk melakukan kritik mengenai keadaan bangsa dan negara.
Sumber:
Priyanto,
Anang. 2012. Pendidikan kewarganegaraan. Jakarta: Masmedia.
Abdulkarim, Aim.2012. Civic Education 3. Jakarta: Grafindo
Media Pratama.
1 komentar:
oke, trimakasih
Posting Komentar